7 Profesi Dadakan Saat Orang Update Story di Whats App
 |
| Ilustrasi WA (pixabay.com) |
Hampir semua pemilik ponsel pintar di dunia menggunakan aplikasi WA atau Whats App, dan sebagiannya suka mengupdate story atau status pada saudara dari Facebook tersebut.
Dalam mengupdate status tentu orang dengan bebas melampiaskan pemikiran dan perasaannya atau suasana pada saat itu.
Tanpa sadar, bila diperhatikan lebih jeli orang yang bikin status itu seakan telah membentuk sebuah pekerjaan atau profesi dadakan yang mungkin berbeda dari profesi yang sebenarnya.
Di sini Teksinfo akan memaparkan 7 profesi dadakan orang saat mengupdate status WA.
1. Penyair
Profesi pertama saat orang mengupdate status di WA yakni sebagai penyair. Bisa dilihat banyak orang secara dadakan mampu menulis puisi atau kata-kata mutiara indah saat perasaannya berkecamuk atau justru bahagia. Kadang juga menuliskan sebuah perumpamaan yang bertujuan menyindir atau memuji seseorang.
2. Jurnalis
Profesi kedua yakni sebagai jurnalis alias informan atau pemberi informasi. Ini dapat dilihat dari status misal pertandingan olahraga, peristiwa atau foto dan video yang memperlihatkan kejadian. Sering juga orang update status dengan membagikan alamat atau link sebuah informasi dan berita.
 |
| Ilustrasi. |
3. Pebisnis
Profesi ketiga yakni sebagai pebisnis atau pedagang. Jelas ini biasanya dilakukan oleh orang yang sedang berdagang online dengan menampilkan barang dagangannya. Meskipun demikian bukan hanya pebisnis online yang menggunakan status untuk jualan namun juga orang yang berprofesi lain. Bahkan orang ini hanya melalui status berjualannya.
4. Penasihat
Profesi keempat yakni sebagai penasihat atau pemberi saran dan masukkan. Ini terlihat dari postingan berupa kata mutiara atau video nasihat yang dibagikan di status WA. Namun adakalanya juga seseorang membuat status WA yang isinya nasihat kepada orang lain yang mana status itu hanya dapat diakses oleh orang yang dituju.
5. Sales
Profesi dadakan kelima saat orang memperbarui statusnya yakni sebagai sales promotion. Hal ini dilihat dari postingan yang memperlihatkan sebuah makanan, tempat wisata atau barang seperti pamer. Dengan memperlihatkan sebuah tempat makan, bangunan atau barang terlebih dengan embel-embel harga misalnya "aku baru beli skincare harganya cuma Rp200 ribu" ini sudah mengindikasikan pekerjaan sebagai sales. Artinya yang bikin status mempromosikan kepada orang yang melihat status itu. Bisa juga berprofesi dadakan sebagai sales kalau ikut membantu menjual barang dagangan teman atau keluarga.
6. Psikolog
Berprofesi psikolog juga menjadi dadakan bagi orang saat membuat status di WA. Hal ini terlihat dengan postingan karakter seseorang atau memperlihatkan ciri-ciri sifat seseorang dan diri sendiri. Mirip dengan profesi penasihat, menjadi psikolog juga terlihat dengan postingan kata mutiara atau kutipan hadist dan Al Quran yang menjelaskan sifat dan karakter manusia. Kadang kala juga dalam postingan curahan hati, menuliskan kata-kata yang bernada ke arah ilmu psikologi.
 |
| WhatsApp. |
7. Pemandu wisata
Profesi dadakan terakhir yang dilakukan orang saat mengupdate status yakni sebagai pemandu wisata. Hal ini terlihat dari postingan tempat wisata yang diunggah baik dalam bentuk foto dan video. Dalam postingan tersebut bahkan diperlihatkan secara beruntun perjalanan hingga sampai tempat tujuan. Bila dilihat ini secara tidak langsung memandu orang yang melihat status untuk berwisata ke tempat yang sama.
Itulah 7 profesi dadakan orang saat mengupdate status WA. Tentunya masih ada lagi profesi dadakan lain yang muncul saat memperbarui story WA tersebut. Secara garis besar 7 profesi dadakan ini juga berlaku untuk media sosial lainnya. Akan tetapi dengan ringkas dan efektifnya sasaran, artikel ini lebih diperuntukkan bagi pengguna media sosial WA. Semoga bermanfaat.